Abdullah bin Amru bin Al ‘Ash radhiallahu ‘anhuma berkata,
بَيْنَمَا نَحْنُ حَوْلَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذْ ذَكَرَ الْفِتْنَةَ فَقَالَ إِذَا رَأَيْتُمْ
النَّاسَ قَدْ مَرِجَتْ عُهُودُهُمْ وَخَفَّتْ أَمَانَاتُهُمْ وَكَانُوا
هَكَذَا وَشَبَّكَ بَيْنَ أَصَابِعِهِ قَالَ فَقُمْتُ إِلَيْهِ فَقُلْتُ
كَيْفَ أَفْعَلُ عِنْدَ ذَلِكَ جَعَلَنِي اللَّهُ فِدَاكَ قَالَ الْزَمْ
بَيْتَكَ وَامْلِكْ عَلَيْكَ لِسَانَكَ وَخُذْ بِمَا تَعْرِفُ وَدَعْ مَا
تُنْكِرُ وَعَلَيْكَ بِأَمْرِ خَاصَّةِ نَفْسِكَ وَدَعْ عَنْكَ أَمْرَ
الْعَامَّةِ
Syaikh Abdul Muhsin Al ‘Abbad berkata menjelaskan, “(Tinggallah di rumahmu) artinya jauhilah fitnah.
(Tahan lisanmu) artinya jangan berbicara dengan sesuatu yang tidak layak, dan jangan menjadi sebab terjadinya fitnah tidak dengan perkataan dan tidak pula dengan perbuatan.
(Ambil yang engkau ketahui dan tinggalkan yang engkau ingkari) artinya yang engkau ketahui kebenarannya ambillah dan yang engkau ketahui kemungkarannya tinggalkan dan jauhilah.
(Dan hendaklah engkau jaga urusan dirimu secara khusus) artinya bersungguh-sungguhlah menyelamatkan dirimu dan janganlah ikut binasa bersama orang-orang yang binasa sebagaimana dikatakan oleh sebagian ulama: “Janganlah seseorang tertipu dengan banyaknya orang-orang yang berbuat keburukan dan jangan pula merasa sedih dengan sedikitnya orang-orang yang meniti jalan kebenaran.”
(Dan tinggalkanlah urusan orang-orang umum) artinya apabila amal kita tidak bermanfaat untuk mereka sedikit pun, namun jika bermanfaat dan manusia dapat mengambil manfaat dari nasihatmu, perintahmu kepada yang ma’ruf dan laranganmu dari yang munkar, maka janganlah engkau tinggalkan mereka”.[2]
Ini adalah nasihat Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam kepada Abdullah bin Amru bin Al ‘Ash radhiallahu ‘anhuma dan nasihat ini amat kita rasakan manfaatnya terutama untuk kita yang hidup di akhir zaman ini ketika janji telah tidak ditepati dan telah hilang amanah dan amat sedikit orang-orang yang bertaqwa kepada Allah Ta’ala.
[1] Syaikh Al Bani berkata, “Hadis hasan shahih”. Lihat shahih Targhib no.2744.
[2] Syarah Sunan Abu Dawud, 25:181-182.
Penulis Ustadz Abu Yahya Badrusalam,Lc
Sumber : http://cintasunnah.com/nasihat-rasulullah-kepada-abdullah-bin-amru/
Penulis Ustadz Abu Yahya Badrusalam,Lc
Sumber : http://cintasunnah.com/nasihat-rasulullah-kepada-abdullah-bin-amru/
0 comments:
Post a Comment